
5
www.infolinux.web.id
AKTUAL
INFOLINUX 01/2009
I
BM telah bergabung dengan Vir-
tual Bridges dan Canonical untuk
menghadirkan sebuah solusi vir-
tual desktop untuk Linux. Ketiga
perusahaan ini mengumumkan ke-
beradaan dari Virtual Linux Desktop
(VLD) dengan menyebutnya sebagai
alternatif biaya efektif dari software
desktop Microsoft. VLD menjalankan
open standard-base e-mail, pengolah
kata, spreadsheet, komunikasi ter-
pusat, jaringan sosial, dan software
lainnya untuk setiap laptop, browser
atau perlengkapan mobile lainnya
dari sebuah virtual desktop yang ma-
suk pada sebuah konfi gurasi server
berbasis Linux.
Jeff Smith, Vice President of Open
Source and Linux middleware IBM,
mengatakan, kalau solusi semua itu
adalah sebuah virtual desktop yang
memiliki sebuah gabungan kolabo-
rasi software dari organisasi Lotus
IBM. Jangkauan aplikasinya tersedia
dengan VLD sebagai sebuah elemen
kunci di dalam tunpuannya.
Jika pengguna melihat dari sisi
biaya dari semua yang ada dan jika
mendapatkannya dari Microsoft,
maka akan memakan biaya yang ti-
dak sedikit untuk lisensi software,
kebutuhan hardware untuk men-
jalankannya, dan juga biaya yang
dibutuhkan untuk perawatan.
Menurut Smith, VLD dibuat ber-
dasarkan teknologi Virtual Bridges
yang membolehkan pengguna untuk
mendapatkan desktop, sisi client
B
erita tentang keadaan
ekonomi US yang se-
dang banyak dibicara-
kan orang-orang, banyak
berdampak negatif. Na-
mun, beberapa perusahaan
open source berusaha untuk
melakukan sesuatu untuk
menolong.
Seperti kabar yang
datang dari Red Hat ini.
Red Hat membatalkan ren-
cananya untuk mengganti
pesta akhir tahunnya de-
ngan memberikan donasi.
Red Hat, salah satu perusa-
haan open source software
skala besar, akan menyum-
bangkan sebagian uang pe-
rusahaan untuk sumbang-
an makanan yang dipilih
pegawainya. Gerakan ini
hadir karena dampak dari
kemerosotan ekonomi yang
memprihatinkan.
DeLisa Alexander, Red
Hat Senior Vice President
for People and Brand men-
gatakan, pihaknya akan
merasa bersalah jika meng-
gunakan uang berlebih
hanya untuk diri sendiri.
DeLisa tidak menyatakan
dengan pasti berapa ban-
yak uang yang akan disum-
bangkan. Tapi, dikisar kan
cukup untuk membayar
sekitar 800.000 makanan
pada food bank yang di-
jalankan Feeding America.
Lisa Jones Christensen,
Assistant Professor of Sus-
tainable Enterprise Linux
MPS Pro mengatakan,
melakukan sesuatu yang
memang dibutuhkan pada
satu waktu di suatu tahun
akan menimbulkan pera-
saan yang sama satu de-
ngan yang lain.
S
etelah dunia teknologi
diguncang akibat imbas
merosotnya ekonomi
dunia, E*Trade technology
Chief, Lee Thompson, mem-
butuhkan cara lain untuk
berbuat yang lebih baik.
Pada tahun 2001 dan
2002, perusahaan perda-
gangan stok online me-
nyusutkan anggarannya
dengan 1:3. Thompson,
Vice President dan Chief
Technologist E*Trade men-
gatakan, pihaknya harus
mencari cara terbaik untuk
meghitung tiap sen yang ke-
luar dan mencari alternatif
cara untuk mengurangi bi-
aya. Maka, Lee memulainya
dari menggunakan software
yang dapat di-download
gratis lewat Internet.
Pada akhir 2002, Lee
dapat menyimpan dana
sampai US$13 juta setahun
karena menggunakan ap-
likasi yang tersedia secara
open source. Masalah dana
menyebabkan beberapa
perusa haan melangkan ke
open source software. Dana
dapat dipangkas dan be-
berapa perusahaan melihat
kesempatan untuk menggu-
nakan open source lebih ke-
pada enterprise, kata Matt
Aslett, analis pada badan
konsultan 451 Group.
Saat software open
source tersedia luas untuk
membantu bisnis mereka
berjalan pada server dan da-
tabase managemen system,
makin banyak menumbuh-
kan penerimaan sikap yang
lebih luas lagi pada area ko-
laborasi, customer relation
management, dan supply
chain management.
Red Hat Ganti Pesta
dengan Berderma
Sadar, Beralih ke
Open Source
Virtual Linux Desktop dari
pada software, menyokongnya pada
sebuah virtual mesin pada sebuah
server, dan kemudian menyediakan
remote interface untuk setiap perang-
kat yang ingin digunakan oleh peng-
guna. Hal ini disebut sebagai virtual
VDI (virtual desktop infrastructure).
Sebenarnya telah lama banyak yang
tertarik dengan VDI, sehingga hal ini
bukanlah sebuah konsep baru dari
sudut pandang inovasi.
Menurut IBM, menggunakan VLD
daripada Microsoft Offi ce ataupun
produk lainnya, bisnis akan dapat
menyimpan setidaknya US$500
sampai US$800 per pengguna. Juga
dapat menyimpan US$358 per peng-
guna dalam hal hardware, karena
tidak membutuhkan upgrade hard-
ware yang banyak untuk mendu-
kungnya. Selain itu, hal ini juga
dapat menghemat penggunaan tena-
ga kerja.
Comentarios a estos manuales